Cara Menurunkan Panas Anak yang Tak Kunjung Turun

Cara Menurunkan Panas Anak yang Tak Kunjung Turun

Demam pada anak merupakan kondisi yang umum terjadi dan dapat membuat orang tua khawatir. Jika panas anak tidak kunjung turun, penting untuk mengambil tindakan segera untuk mencegah komplikasi serius.

Berikut adalah beberapa cara efektif untuk menurunkan panas anak yang tak kunjung turun:

• Kompres Air Hangat: Rendam handuk kecil dalam air hangat dan kompreskan pada dahi, ketiak, dan selangkangan anak selama 15-20 menit. Ulangi proses ini setiap 2-3 jam.
• Mandi Air Hangat: Mandi air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh anak. Pastikan air tidak terlalu panas dan mandikan anak selama 10-15 menit.
• Obat Penurun Panas: Berikan obat penurun panas seperti paracetamol atau ibuprofen sesuai dosis yang dianjurkan. Jangan memberikan aspirin kepada anak di bawah usia 16 tahun.
• Pakaian Tipis: Kenakan pakaian tipis dan longgar pada anak untuk membantu melepaskan panas tubuh.
• Cairan yang Cukup: Pastikan anak minum banyak cairan, seperti air putih, jus buah, atau sup, untuk mencegah dehidrasi.

Jika panas anak tidak kunjung turun setelah melakukan cara-cara di atas, segera bawa anak ke dokter. Dokter akan memeriksa anak dan menentukan penyebab demam serta memberikan pengobatan yang tepat.

Penyebab Panas yang Tak Kunjung Turun

Ada beberapa penyebab yang dapat membuat panas anak tak kunjung turun, antara lain:

• Infeksi Bakteri: Infeksi bakteri, seperti pneumonia atau infeksi saluran kemih, dapat menyebabkan demam yang tinggi dan sulit diturunkan.
• Infeksi Virus: Infeksi virus, seperti flu atau campak, juga dapat menyebabkan demam yang berkepanjangan.
• Dehidrasi: Dehidrasi dapat menyebabkan demam karena tubuh tidak memiliki cukup cairan untuk mengatur suhu.
• Reaksi Alergi: Reaksi alergi, seperti alergi makanan atau obat-obatan, dapat menyebabkan demam dan gejala lainnya.

Kapan Harus Membawa Anak ke Dokter

Segera bawa anak ke dokter jika:

• Panas anak di atas 38,5 derajat Celcius dan tidak kunjung turun setelah 24 jam.
• Anak mengalami demam disertai gejala lain, seperti ruam, muntah, atau diare.
• Anak tampak lemas, tidak responsif, atau mengalami kejang.
• Anak berusia di bawah 3 bulan dan mengalami demam.

Dengan mengikuti cara-cara di atas dan memperhatikan gejala-gejala yang muncul, Anda dapat membantu menurunkan panas anak dan mencegah komplikasi serius.

Catatan: Informasi yang disajikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.